
Panggilan Terakhir Masuk Kuliah Jalur Seleksi Mandiri, Angkat or Reject?
Masuk kuliah jalur seleksi mandiri biasanya menjadi last call bagi calon mahasiswa. Tapi, biasanya ada banyak pertimbangan bagi camaba untuk memilih terima atau reject panggilan terakhir masuk kampus jalur seleksi mandiri ini. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan biasanya sebagai berikut:
Uang Pangkal atau Iuran Pengembangan Institusi (IPI)
Walaupun hanya dibayarkan satu kali, yakni pada saat pendaftaran ulang mahasiswa baru. Tapi biasanya besaran yang harus dikeluarkan gak main-main. Untuk jurusan Saintek, apalagi kedokteran gak bisa dipungkiri besaran IPI yang harus dikeluarkan bisa mencapai 3 digit. Sedangkan untuk jurusan shoshum biasanya dikisaran belasan hingga puluhan juta. IPI ini dikelola dan ditentukan sendiri oleh masing-masing kampus.
Contohnya di Universitas Sumatera Utara (USU), IPI untuk jurusan Pendidikan Dokter berada di angka 75 juta rupiah. Sedangkan IPI untuk jurusan Hukum, diangka 15 juta rupiah. Jadi, kalau camaba memang sudah memperisapkan tabungan yang cukup gendut untuk daftar kuliah, mencoba tes seleksi jalur mandiri bisa jadi jalan terang untuk dicobain.
Uang Kuliah Tunggal (UKT)
UKT untuk jalur mandiri di beberapa kampus di Indonesia notabene memang lebih mahal daripada UKT mahasiswa jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) ataupun Seleksi Nasional Berbasis Test (SNBT).
Namun, kamu boleh cek di website penerimaan masing-masing kampus yang kamu tuju ya. Karena sudah banyak kampus di Indonesia yang mengubah sistem pembayaran uang kuliah ini berdasarkan golongan (pekerjaan orangtua, gaji orangtua, dan sebagainya) sebagai penentuan besaran UKT masing-masing mahasiswa.
Dipanggil “Anak Mandiri”
Udah, tenang aja. Di kampus itu orang-orangnya udah ga se childish di sekolah dulu kok. Mahasiswa juga ga sempet ngurusin masa lalu kamu dulu masuk jalur apa. Karena yang penting sih gimana kamu membawa diri selama dibangku perkuliahan.
Jadi, angkat atau reject ya panggilan terakhir masuk kampus jalur mandiri?
Jawabannya, coba kamu pertimbangkan berdasarkan 3 poin diatas yah. Biasanya sih anak muda harus punya prinsip cobain semua hal, untuk ngabisin jatah gagal ya… Jadiiii, angkat lah panggilan terakhir masuk kampus jalur mandiri ini!
Terus kamu juga bisa bandingkan apakah lebih baik masuk PTN jalur mandiri atau masuk PTS jalur reguler. Pertimbangin akreditasi kampusnya, pesebaran alumninya, dan pentingggg pertimbangin biaya pendidikan yang akan dihabiskan selama berkuliah ya.